Kekuatan Hebat Sang Daun Sirih
Ciri-ciri batang, daun, dan bunga/buah
Tanaman merambat ini bisa mencapai
tinggi 15 m. Batang sirih berwarna coklat kehijauan,berbentuk bulat, beruas dan
merupakan tempat keluarnya akar. Daunnya yang tunggal berbentuk jantung,
berujung runcing, tumbuh berselang-seling, bertangkai, dan mengeluarkan bau
yang sedap bila diremas. Panjangnya sekitar 5 – 8 cm dan lebar 2 – 5 cm.
Bunganya majemuk berbentuk bulir dan terdapat daun pelindung ± 1 mm berbentuk
bulat panjang. Pada bulir jantan panjangnya sekitar 1,5 – 3 cm dan terdapat dua
benang sari yang pendek sedang pada bulir betina panjangnya sekitar 1,5 – 6 cm
dimana terdapat kepala putik tiga sampai lima buah berwarna putih dan hijau
kekuningan. Buahnya buah buni berbentuk bulat berwarna hijau keabu-abuan.
Akarnya tunggang, bulat dan berwarna coklat kekuningan.
Kandungan dan manfaat
Sirih (Piper betle L.) termasuk
tanaman obat yang sering digunakan, ini dikarenakan khasiatnya untuk
menghentikan pendarahan, sariawan, gatal-gatal dan lain-lain. Ekstrak daun
sirih digunakan sebagai obat kumur dan batuk. Ekstrak daun sirih juga
berkhasiat sebagai antijamur pada kulit. Khasiat obat ini dikarenakan senyawa
aktif yang dikandungnya terutama adalah minyak atsiri (Noorcholies, et al.,
1997; Heyne, 1987; Moeljatno, 2003). Minyak atsiri merupakan minyak yang mudah
menguap dan mengandung aroma atau wangi yang khas (Sastroamidjojo, 1988).
Minyak atsiri dari daun sirih mengandung 30% fenol dan beberapa derivatnya.
Kavikol merupakan komponen paling banyak dalam JURNAL KIMIA 3 (1), JANUARI 2009
: 7-13 minyak atsiri yang memberi bau
khas pada sirih. Persenyawaan fenol ini diketahui memiliki aktivitas
antibakteri dan minyak atsiri dari daun sirih juga dapat digunakan sebagai
antijamur dan antioksidan (Anonim, 2005).
Minyak atsiri dari daun sirih
mengandung minyak terbang (betIephenol), seskuiterpen, pati, diatase, gula dan
zat samak dan kavikol yang memiliki daya mematikan kuman, antioksidasi dan
fungisida, anti jamur. Sirih berkhasiat menghilangkan bau badan yang
ditimbulkan bakteri dan cendawan. Daun sirih juga bersifat menahan perdarahan,
menyembuhkan luka pada kulit, dan gangguan saluran pencernaan. Selain itu juga
bersifat mengerutkan, mengeluarkan dahak, meluruhkan ludah, hemostatik, dan
menghentikan perdarahan. Biasanya untuk obat hidung berdarah, dipakai 2 lembar
daun segar Piper betle, dicuci, digulung kemudian dimasukkan ke dalam lubang
hidung. Selain itu, kandungan bahan aktif fenol dan kavikol daun sirih hutan
juga dapat dimanfaatkan sebagai pestisida nabati untuk mengendalikan hama
penghisap. kandungan yang terdapat
dalam daun sirih antara lain adalah minyak atsiri,
seskuiterpen, pati, diatase, gula, zat samak dan kavitol yang bermanfaat untuk membunuh kuman.
Pemanfaatan Daun Sirih:
1.
Mengurangi
produk ASI yang berlebihan
Bahan: 4 lembar daun sirih dan minyak
kelapa secukupnya. Cara membuat: daun sirih diolesi dengan minyak kelapa,
Kemudian dipanggang dengan api. Cara menggunakan: dalam keadaan masih hangat
ditempelkan di seputar buah dada.
2.
Keputihan
Bahan: 7 – 10 lembar daun sirih.
Cara membuat: direbus dengan 2,5 liter air sampai mendidih. Cara menggunakan:
air rebusan daun sirih tersebut dalam keadaan masih hangat dipakai untuk
membasuh/membersihkan seputar kemaluan secara berulang-ulang.
3.
Sakit
Jantung Bahan: 3 lembar daun sirih, 7 pasang biji kemukus, 3 siung bawang
merah, 1 sendok jintan putih. Cara membuat: semua bahan tersebut ditumbuk
sampai halus, ditambah 5 sendok air panas, dibiarkan beberapa menit, kemudian
diperas dan disaring. Cara menggunakan: diminum 2 kali 1 hari dan dilakukan
secara teratur.
4.
Sifilis
Bahan : 25 – 30 lembar daun sirih bersama tangkainya; 0,25 kg gula aren dan
garam dapur secukupnya. Cara membuat: semua bahan tersebut direbus bersama
dengan 2 liter air sampai mendidih, kemudian disaring. Cara menggunakan:
diminum 3 kali 1 hari secara terus menerus.
5.
Alergi/biduren
Bahan : 6 lembar daun sirih, 1 potong jahe kuning, 1,5 sendok minyak kayu
putih. Cara membuat: semua bahan tersebut ditumbuk bersama-sama sampai halus.
Cara menggunakan : Dioleskan/digosokkan pada bagian badan yang gatal-gatal.
6.
Diare
Bahan: 4 – 6 lembar daun sirih, 6 biji lada, 1 sendok makan minyak kelapa. Cara
membuat: semua bahan tersebut ditumbuk bersama-sama sampai halus. Cara
menggunakan: digosokkan pada bagian perut.
7.
Menghentikan
pendarahan gusi Bahan: 4 lembar daun sirih. Cara membuat: direbus dengan 2
gelas air sampai mendidih Cara menggunakan : setelah dingin dipakai untuk
kumur, diulang secara teratur sampai sembuh.
8.
Menghentikan
pendarahan hidung (mimisen = Jawa) Bahan: 1 lembar daun sirih. Cara membuat:
daun sirih digulung sambil ditekan-tekan sedikit supaya keluar minyaknya. Cara
menggunakan: dipakai untuk menyumbat hidung yang berdarah/mimisen.
9.
Sakit
gigi berlubang a. Bahan: 1 lembar daun sirih. Cara membuat: direbus dengan 2
gelas air sampai mendidih Cara menggunakan: setelah dingin dipakai untuk kumur,
diulang secara teratur sampai sembuh. b. Bahan: 2 lembar daun sirih diremas,
Garam 0,5 sendok Cara membuat: diseduh dengan air panas 1 gelas, aduk sampai
garam larut, biarkan sampai dingin Cara pemakaian: dipakai untuk
berkumur-kumur.
10.
Bronkhitis
Bahan: 7 lembar daun sirih dan 1 potong gula batu. Cara membuat: daun sirih
dirajang, kemudian direbus bersama gula batu dengan air 2 gelas sampai mendidih
hingga tinggal 1 gelas, dan disaring Cara menggunakan: diminum 3 kali sehari 3
sendok makan
11. Sakit Mata Bahan: 2 – 3 lem
11. Sakit Mata Bahan: 2 – 3 lem
Sumber
http://daherlin.wordpress.com/2011/04/09/kandungan-dan-manfaat-daun-sirih/
Post a Comment for "Kekuatan Hebat Sang Daun Sirih"